TNI
dan Polri harus menjadi saptamargais yang setia kepada Pancasila dan
UUD1945. TNI dan Polri juga harus menjadi bhayangkara negara.
Demikian disampaikan tokoh nasional, Rachmawati Soekarnoputri, dalam keterangan beberapa saat lalu (Selasa, 1/11).
Rachma mengingatkan TNI
dan Polri untuk tidak jadi alat penguasa, sebab memang bukan alat
penguasa. Lebih-lebih Rachma mengingatkan agar TNI dan Polri juga tak
menjadi alat para para kaum kapitalis.
Secara tegas, Rachma
mendorong TNI dan Polri agar kembali berdiri tegak bersama rakyat. TNI
dan Polri harus menjadi garda terdepan dalam mengawal Proklamasi 17
Agustus 1945. TNI dan Polri juga harus kembali ke UUD1945, serta
mendengarkan amanat penderitaan rakyat.
“TNI dan Polri jangan
jadi penggilas rakyat. Kini Indonesia dalam bahaya dan menjadi target
dua raksasa imperialis Barat dan timur. Jadi revolusi belum selesai,”
demikian Rachma.