0 Sejarah Ramalan Zodiak (Astrologi)

Menurut buku bahaya sihir dan ramalan karya Taufik Abdullah, bahwa sejarah ramalan bintang
( ramalan Zodiak ) berasal dari tradisi kaum pagan yang menyembah bintang-bintang sebagai tuhan mereka. Mereka ( kaum pagan ) ini menganggap bahwa beberapa bentuk susunan bintang ( rasi bintang/zodiak ), yang hadir di langit malam tiap bulan itu berpengaruh terhadap nasib manusia di bumi. Karena mereka adalah 12 dewa yang hadir dan melindungi serta menaungi setiap manusia yang lahir pada bulan tertentu, misalnya bulan Juli maka dewanya adalah Cancer, atau dewa kepiting.

 

Nah dewa-dewa ini yang katanya menentukan nasib, keberuntungan, kesialan dan rejeki bagi manusia yang dinaunginya. Makanya mereka akan senantiasa menyembah para dewa itu agar selalu mendapat keberuntungan dan kebahagiaan.

Kaum Pagan



Pada tahap selanjutnya berkembang menjadi ilmu tebak-tebakan atas sikap para Dewa 19 ini eh 12 Dewa ini, mereka mencoba menebak sikap para dewa setiap harinya, setiap minggunya setiap bulannya, dan akhirnya munculah ilmu ramalan ( tebakan ) bintang ( Zodiak ).

Ilmu ini berkembang pada masyarakat jahiliyah, seperti masyarakat Arab sebelum Islam, masyarakat Eropa, dan masuk Indonesia pada masa Penjajahan Belanda. Dan saat ini ilmu asal tebak dengan menggunakan Zodiak berkembang pesat bersama ramalan Shio asal Cina.


Zodiak kaum Pagan Cina


Saya pernah mendengar bahwa ramalan bintang adalah sesuatu hal yang bisa dilogika



Pandangan Islam Tentang Astrologi



Rasi Bintang adalah salah satu pedoman dalam penelitian Astronomi, dan tidak ada pengaruhnya atas nasib manusia

Al Biruni adalah salah satu ahli Astronomi ( Ilmu tentang Luar Angkasa ) dari Islam, dialah yang pertama kali memisahkan secara tegas antara Astronomi yang berupa Ilmu Pengetahuan ( sains ) dengan Astrologi yang berupa asal tebak-tebakan.

Ibnu Abbas meriwayatkan Hadis yang berbunyi “ Rasulullah pernah bersabda bahwa barang siapa mengambil ilmu dari bintang ( Astrologi ) maka dia mengambil salah satu dari sihir”. Padahal jelas sihir itu Haram. Rasulullah Saw pernah bersabda “ barangsiapa mendatangi seorang peramal, kemudian dia membenarkan omongan si peramal itu maka semua ibadahnya selama 40 hari 40 malam tidak akan diterima Allah SWT”. HR. Bukhari.

Nah jelaslah bahwa mempercayai ramalan itu adalah syirik dan dosa besar, termasuk percaya pada ramalan bintang (Zodiak).